Sayangnya kita justru merasa amat kelaparan saat melakukan diet, dan parahnya hanya sedikit berat badan yang dapat dikurangi. Tanpa kita ketahui ternyata rasa lapar saat menjalani diet justru membuat tubuh kita menimbun lemak dengan memperlambat metabolismenya.
Agar diet bisa berlangsung baik, tanpa perlu merasakan kelaparan yang amat sangat, ada makanan yang bisa mengurangi timbunan lemak dalam tubuh lho. Mau tahu apa saja makanan yang mampu "memerangi" lemak dalam tubuh? Berikut kami daftar yang kami sitat dari Life Mojo.
1. Almonds (biji badam)
Menurut studi yang dipublikasikan dalam International Journal of Obesity, mereka yang mengonsumsi 85 gram biji almonds setiap hari mengalami penurunan berat serta indeks massa tubuh (BMI) sebanyak 18 persen dibandingkan mereka yang melakukan diet tanpa memakan almond yang hanya mengalami penurunan sebanyak 11 persen.
Almond kaya kandungan alpha-linolenic acid (ALA) yang mampu mengakselarasi metabolisme lemak dalam tubuh. Selain itu almonds juga kaya kandungan serat, protein dan lemak baik sehingga bisa membuat kita merasa kenyang lebih cepat sehingga Anda takkan makan terlalu banyak. Makanlah tak lebih dari 12 almonds setiap hari agar kita bisa mendapatkan manfaat ini.
2. Buah jeruk dan berri
Menurut studi yang dilakukan Arizona State University, mereka yang mengonsumsi vitamin C dari buah segar seperti jeruk, stroberi, raspberri dan lain-lain bisa mengoksidasi lemak 30 persen lebih banyak saat melakukan olahraga dibanding mereka yang tak mengonsumsi cukup vitamin C.
Para peneliti menemukan keberadaan vitamin C dalam aliran darah terkait dengan kemampuan tubuh untuk membakar lemak sebagai sumber tenaga. Lemak tersebut digunakan tubuh untuk membuat carnitine, satu substansi yang membantu sel tubuh membakar lemak untuk energi.
Saat kita kekurangan vitamin C, carnitine tak bisa membakar lemak. Riset juga menemukan kalau kekurangan vitamin C juga membuat usaha kita mengurangi berat badan terganggu.
3. Telur
Banyaknya nutrisi dalam telur seperti protein, seng, besi dan vitamin A, D, E serta B12 membuat telur amat tepat dikonsumsi untuk mengurangi kandungan lemak. Memakan telur saat sarapan membuat kita merasa kenyang lebih lama sehingga Anda akan makan lebih sedikit di siang hari.
4. Ikan
Mengonsumsi ikan tak hanya membuat jantung lebih sehat tapi juga bisa mengecilkan lingkar pinggang. Kandungan asam lemak Omega 3 akan memperbaiki sensitifitas insulin yang membantu pembentukan otot sekaligus mengurangi lemak perut. Lebih banyak otot dalam tubuh kita akan meningkatkan kemampuan tubuh membakar lemak.
5. Kacang kedelai
Kandungan lecithin dalam kacang kedelai membuat sel tubuh tak menjadi tempat penimbunan lemak. Kedelai akan mengurangi timbunan lemak dalam tubuh Anda. Lechitin juga akan menurunkan kadar kolesterol serta trigliserida dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dalam tubuh Anda.
6. Tomat
Buah ini mengandung oligofructose, atau serat yang membantu menjaga efek cholecystokinin (CCK) dalam perut Anda. CCK merupakan hormon yang dilepaskan usus saat ia mendeteksi keberadaan lemak dan membantu membuat kita merasa kenyang dengan memperkencang katup antara perut dan pencernaan.
Kondisi ini akan mencegah kita makan terlalu banyak. Selain itu tomat juga kaya kandungan vitamin C yang membantu produksi carnitine untuk membakar lemak dalam tubuh. Riset menunjukkan keberadaan carnitine membantu tubuh membakar lemak sepertiga kali lebih cepat.
7. Delima
Buah delima kaya kandungan folat dan antioksidan untuk melawan penyakit. Delima juga rendah kalori serta kaya kandungan serat, sehingga amat tepat dimakan mereka yang tengah melakukan diet.
8. Kayu manis
Menurut riset yang dilakukan Departemen Pertanian AS (USDA), mengonsumsi seperempat hingga satu sendok teh kayu manis saat makan bisa membantu metabolisme gula hingga 20 kali lipat dibanding makanan yang tak dikonsumsi bersamaan dengan kayu manis.
Dengan mengonsumsi kayu manis akan menurunkan kandungan gula dalam darah yang berarti lebih sedikit lemak yang disimpan tubuh. Anda bisa membuat teh kayu manis atau menambahkannya dalam jus jeruk, bubur havermut, salad dan lain sebagainya,
9. Kacang lentil
Kaya kandungan protein dan serat yang mudah larut membuat kacang lentil amat mujarab untuk mengurangi lemak di perut. Selain itu mengonsumsi lentil juga menstabilkan kadar gula dalam darah.
10. Yogurt
Mengonsumsi yogurt yang kaya kalsium dan bebas lemak membuat metabolisme tubuh membakar lemak semakin efektif dan mempercepat pengurangan berat badan.
Menurut studi yang dilakukan University of Tennessee, AS orang dewasa dengan obesitas yang mengonsumsi tiga porsi yogurt bebas lemak sebagai bagian dari diet rendah kalori berhasil menurunkan berat badan lebih banyak 22 persen dengan pengurangan masa lemak 61 persen lebih banyak dan 81 persen lemak perut dibanding mereka yang melakukan diet rendah kalori tanpa mengonsumsi yogurt.
Menurut para peneliti memenuhi kebutuhan kalsium harian yang dibutuhkan tubuh membuat kita mampu membakar lemak dengan lebih efisien. Sebaliknya tak mendapatkan cukup kalsium justru memicu pelepasan hormon calcitriol yang membuat kita lebih banyak menyimpan lemak. (brtsatu)
No comments:
Post a Comment